Judul : RS gua dibom penghancur bunker
link : RS gua dibom penghancur bunker
RS gua dibom penghancur bunker
Keadaan pasca serangan udara di Abdeen, Idlib, Suriah (Arab News) |
Sebuah rumah sakit darurat dalam "gua" di Abdeen, Provinsi Idlib, Suriah, rusak berat akibat serangan pesawat tempur, Sabtu (22/4).
Beberapa staf terlukam, menurut SOHR. Mereka belum dapat memastikan pelaku serangan.
Direktur SOHR Rami Abdel Rahman mengatakan, "serangan mengenai rumah sakit yang terletak di sebuah gua di wilayah Abdeen, provinsi Idlib selatan. Itu menyebabkan kerusakan besar, membuat RS tidak dapat beroperasi"
Lima anggota staf terluka, empat diantaranya masih terjebak di bawah reruntuhan, menurut Rami.
Sumber lapangan menyatakan ada 3 korban jiwa, beluum dipastikan apakah dokter atau pasien.
Pesawat Rusia disebut sebagai pelaku serangan menggunakan bom penghancur bunker atau bunker buster.
Bom ini dirancang untuk menembus beberapa meter ke bawah tanah lalu meledak sehingga menimpulkan efek getaran merusak bagi bangunan gua atau bawah tanah.
Bangunan RS dirancang sekitar 10 meter di bawah tanah untuk menghindari serangan konvensional.
Idlib dikuasai oleh pihak oposisi, bersama dengan mantan afiliasi al-Qaeda. Daerah ini kerap ditargetkan oleh rezim Assad dan sekutu Rusia.
Awal bulan ini, serangan kimia melanda kota Khan Syeikhun, Idlib, menewaskan puluhan warga sipil termasuk anak-anak.
Sebagian besar masyarakat internasional menyalahkan rezim Suriah atas serangan tersebut.
AS bahkan meluncurkan 59 rudal jelajah dari kapal perang pada pangkalan udara Suriah yang diduga sebagai tempat serangan diluncurkan.
Abdeen berjarak delapan kilometer dari Khan Syeikhun. Pasukan rezim menembakkan sebuah roket ke wilayah Abdeen setelah serangan udara, menewaskan seorang pemuda yang bekerja di lapangan.
Lebih dari 320.000 orang diperkirakan tewas di Suriah sejak konflik dimulai dengan demo damai pada Maret 2011. (Arabnews)
Beberapa staf terlukam, menurut SOHR. Mereka belum dapat memastikan pelaku serangan.
Direktur SOHR Rami Abdel Rahman mengatakan, "serangan mengenai rumah sakit yang terletak di sebuah gua di wilayah Abdeen, provinsi Idlib selatan. Itu menyebabkan kerusakan besar, membuat RS tidak dapat beroperasi"
Lima anggota staf terluka, empat diantaranya masih terjebak di bawah reruntuhan, menurut Rami.
Sumber lapangan menyatakan ada 3 korban jiwa, beluum dipastikan apakah dokter atau pasien.
Pesawat Rusia disebut sebagai pelaku serangan menggunakan bom penghancur bunker atau bunker buster.
Bom ini dirancang untuk menembus beberapa meter ke bawah tanah lalu meledak sehingga menimpulkan efek getaran merusak bagi bangunan gua atau bawah tanah.
Bangunan RS dirancang sekitar 10 meter di bawah tanah untuk menghindari serangan konvensional.
Idlib dikuasai oleh pihak oposisi, bersama dengan mantan afiliasi al-Qaeda. Daerah ini kerap ditargetkan oleh rezim Assad dan sekutu Rusia.
Awal bulan ini, serangan kimia melanda kota Khan Syeikhun, Idlib, menewaskan puluhan warga sipil termasuk anak-anak.
Sebagian besar masyarakat internasional menyalahkan rezim Suriah atas serangan tersebut.
AS bahkan meluncurkan 59 rudal jelajah dari kapal perang pada pangkalan udara Suriah yang diduga sebagai tempat serangan diluncurkan.
Abdeen berjarak delapan kilometer dari Khan Syeikhun. Pasukan rezim menembakkan sebuah roket ke wilayah Abdeen setelah serangan udara, menewaskan seorang pemuda yang bekerja di lapangan.
Lebih dari 320.000 orang diperkirakan tewas di Suriah sejak konflik dimulai dengan demo damai pada Maret 2011. (Arabnews)
Sobat baru saja selesai membaca :
RS gua dibom penghancur bunker
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang RS gua dibom penghancur bunker dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: RS gua dibom penghancur bunker link yang gunakan: https://cepotpost.blogspot.com/2017/04/rs-gua-dibom-penghancur-bunker.html