Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni

Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Indonesia Timur, Artikel Irian Jaya, Artikel Kabar, Artikel Papua, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni
link : Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni

Baca juga


Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni

Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni
Presiden Indonesia, Jokowi.
Jayapura -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kasus penerobosan dan pengibaran bendera Bintang Kejora di kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Melbourne Australia Jumat lalu adalah tindakan kriminal dan urusan dalam negeri Australia.

“Itu urusan dalam negeri Australia, itu urusan kriminal, tidak ada hubungannya dengan NKRI, enggak ada,” kata Presiden Jokowi usai meninjau pembangunan tol Batang-Semarang di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (9/1) siang seperti dilansir situs Humas Sekretariat Kabinet Republik Indonesia.

Presiden sudah meminta Menlu Retno Marsudi agar menyampaikan permintaan kepada Pemerintah Australia untuk mengambil tindakan pencegahan agar kejadian serupa tak terulang. “Menlu sudah menyampaikan ke sana permintaan itu,” ujarnya.

Sebelumnya Menlu Retno Marsudi menyampaikan bahwa dirinya telah melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop, pada Sabtu 7 Januari 2017, untuk meyakinkan perlunya Pemerintah Australia melakukan investigasi dan memproses hukum pelaku kriminal tersebut.

“Dubes RI Canberra juga terus melakukan komunikasi dengan Pemerintah dan Otoritas Australia guna memastikan keamanan semua misi dan staf Diplomatik Konsuler Indonesia di Australia,” kata Menlu sebagaimana dikutip situs Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Sabtu (7/1) lalu.

Presiden ‘ingatkan Nurmantyo’

Menyusul ‘ancaman’ Panglima TNI Gatot Nurmantyo terkait pemutusan kerjasama militer dengan Australia setelah insiden bahan ajar yang dianggap menghina Indonesia, Presiden Jokowi seperti dilansir RNZI Selasa (10/1) dikatakan justru mengingatkan Nurmantyo atas sikapnya yang dianggap ‘diluar kendali’.

Informasi dari sumber pemerintah Indonesia tersebut mengatakan Presiden sudah bertemu Jenderal Nurmantyo minggu lalu menanggapi pernyataan Nurmantyo yang “secara sepihak” hendak memutuskan kerjasama militer Indonesia-Australia itu.

Intervensi ini, menurut sumber pejabat senior pemerintah Indonesia tersebut, dilakukan Joko Widodo sebagai presiden sipil yang dibutuhkan untuk menunjukkan otoritasnya sebagai panglima tertinggi di Indonesia.

Pejabat tersebut mengatakan ada perasaan bahwa Jenderal Nurmantyo telah bertindak “diluar kendali”.

Penerobos KJRI

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan polisi masih menyelidiki identitas dua orang yang menerobos kantor Konsulat Jenderal RI di Melbourne, Australia.

"Informasi dari KJRI, polisi setempat sedang mencari pengunggah video, masih dicari karena yang bersangkutan (pelaku) tak memiliki alamat permanen," ujar Arrmanatha dilansir Tempo.co, Selasa, (10/1/2017).

Video yang dimaksud Arrmanatha, berisi aktivitas salah satu pelaku yang menyusup ke KJRI dan memasang bendera Bintang Kejora. Dalam video yang tersebar di media sosial itu, pelaku masuk setelah melompati tembok setinggi 2,5 meter dalam kondisi minim penjagaan.

"Polisi berkoordinasi dengan apartemen di sebelahnya, menginvestigasi dari CCTV, karena pelaku menerobos dari apartemen untuk bisa naik ke pagar kita (KJRI Melbourne)," tutur Arrmanatha.

Dia membenarkan bahwa keamanan di Kedutaan Besar RI dan KJRI kini ditingkatkan. "Setiap tahun kami melakukan evaluasi terhadap keamanan di seluruh perwakilan, baik fisik dan lainnya selalu kita 'review'."(*)



Copyright ©Tabloid JUBIHubungi kami di E-Mail: tabloid.wani@gmail.com


Sobat baru saja selesai membaca :

Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni

Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.

Telah selesai dibaca: Jokowi: Pengibar Bintang Kejora di KJRI Melbourne Kriminal Murni link yang gunakan: https://cepotpost.blogspot.com/2017/01/jokowi-pengibar-bintang-kejora-di-kjri.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :