Judul : Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat
link : Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat
Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat
KKBMM Di Jakarta Mengapresiasi Dan Mendukung
KKBMM mendukung dan memberikan suport terhadap kegiatan Festival Pesona Meti Kei yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara (Malra), demikian disampaikan Ketua Umum KKBMM Djamalluddin Koedoeboen, SH.MH di Jakarta, Minggu (11/9).
“Yang pasti bahwa kami akan mendukung, akan memberikan suport terhadap kegiatan ini, karena kami yakin bahwa Pemkab Malra tentunya memiliki tujuan yang baik dengan acara ini,” kata Djamalluddin.
Menurut Djamalluddin, bahwa dengan perencanaan yang baik maka semua kegiatan akan berjalan dengan baik dan pada hasil akhirnya akan jauh lebih baik untuk daerah Kei ini secara keseluruhan.
“Festival Pesona Meti Kei Tahun 2016 ini sendiri digelar dengan mengusung tema Wujudkan Kepulauan Kei Sebagai Destinasi Pariwisata Indonesia Timur menghabiskan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Malra Tahun Anggaran 2016 sebesar Rp1.1 miliar dan Pemkab
sudah menyiapkan segala sesuatu menyangkut penghitungan anggaran dimaksud,” ungkapnya.
Djamalluddin katakan, pihaknya di Jakarta sangat mendukung dan memberikan suport serta respon positif terkait dengan gagasan diadakannya Festival Pesona Meti Kei, hanya saja diperlukan kesiapan yang matang, pengelolaan yang profesional dan keterlibatan dari berbagai pihak, serta bagaimana menghitung dampak dan mutu pelayanan efek setelah ini.
“Jadi bukan dalam pelaksanaan kegiatan ini saja tapi setelah kegiatan ini apa yang bisa diperoleh oleh daerah ini dalam waktu yang berkesinambungan, sehingga promosi terhadap budaya, tatanan nilai adat yang ada di Bumi Larvul Ngabal bisa dikenal oleh berbagai pihak,” ungkapnya.
Dijelaskan Djamalluddin, kegiatan ini juga harus berkesinambungan dan terprogress secara baik, dan harus didata berapa banyak yang hadir, dari wilayah mana saja, bila perlu dengan didata juga dengan tingkatan pendapatan ekonominya, sehingga ketika mereka datang di Bumi Larvul Ngabal, uang rakyat sebesar Rp1,1 miliar yang dikeluarkan tersebut bisa mendatangkan hasil dua atau tiga kali lipat untuk rakyat.
“Selain itu pula harus diperhitungkan juga nilai politisnya, nilai ekonomisnya, nilai pariwisatanya, nilai historinya dan nilai edukasinya yang tentunya akan menjadi dampak dari kegiatan yang dilakukan,” tandasnya.
Djamalluddin menambahkan, momentum kegiatan Festival Pesona Meti Kei 2016 ini adalah sebuah momentum yang baik bagi pemerintah di dua daerah yaitu Kabupaten Maluku Tenggara dan Kota Tual untuk dikenal dunia luar, yang tentunya melalui peran media massa.
“Teman-teman media baik itu media online, media cetak dan media elektronik, mereka ini harus dilibatkan lengkap dan profesional dalam seluruh kegiatan Pemkab Malra, apalagi kegiatan besar seperti Festival Pesona Meti Kei ini, maka media punya peran penting karena merupakan corong bagi masyarakat,” tegasnya.
Djamalluddin berharap, semua hal harus ditata dan dimanaged secara baik oleh Pemkab Malra agar lebih bermanfaat bagi masyarakat dan tetap berkesinambungan.
“Masyarakat juga diikutsertakan karena masyarakat adalah elemen terpenting dalam pelaksanaan acara Festival Pesona Meti Kei, karena acara tersebut adalah dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat,” pungkasnya. (MP-15)
Sobat baru saja selesai membaca :
Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Festival Pesona Meti Kei 2016 Dari Dan Untuk Rakyat link yang gunakan: https://cepotpost.blogspot.com/2016/09/festival-pesona-meti-kei-2016-dari-dan.html
