Judul : Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman
link : Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman
Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman
Militer Saudi |
Pemantau PBB menilai serangan koalisi pimpinan Saudi di Yaman bisa menjadi kejahatan perang. Hal ini disampaikan dalam laporan kepada DKK PBB pada Sabtu (28/1).
Mereka memperingatkan Arab Saudi dan sekutunya, termasuk AS, Inggris, dan Perancis agar menghormati hukum kemanusiaan internasional.
Dalam laporan tahunannya, panel pengawas sanksi dan konflik Yaman telah melakukan investigasi terhadap 10 serangan udara koalisi sepanjang Maret-Oktober tahun lalu.
Serangan-serangan ini menewaskan 292 warga sipil, termasuk 100 anak-anak dan wanita.
"Delapan dari 10 investigasi, panel tidak menemukan bukti serangan (koalisi) ditargetkan ke objek militer yang sah", ujar laporan tersebut.
"Panel menganggap, koalisi tidak mengikuti persyaratan hukum dalam melakukan tindakan pencegahan secara proporsional untuk melancarkan serangan", kata laporan itu.
"Panel menemukan pelanggaran terkait serangan udara yang cukup besar, mencerminkan proses penargetan yang tidak efektif dan berdampak terhadap infrastruktur sipil", lanjut laporan.
"Panel menganggap beberapa serangan ini merupakan kejahatan perang", jelas laporan.
Arab Saudi memimpin koalisi militer yang terdiri dari Bahrain, Kuwait, Qatar, UAE, Mesir, Jordan, Maroko, dan Sudan, menurut para ahli.
Duta PBB Saudi Abdallah al-Mouallimi menyebut tuduhan dalam laporan tersebut tidak berdasar.
Menurutnya, koalisi telah "berupaya mengontrol diri dalam aturan yang ketat" dan investigasi transparan telah dilakukan pada semua insiden.
"Dalam beberapa kasus kesalahan, kami akui dan melakukan tanggung jawab. Tindakan perbaikan, termasuk kompensasi pada korban telah dilakukan", katanya, dilansir dari Reuters.
Laporan-laporan kejahatan perang di Yaman telah terjadi sejak 2015 lalu, termasuk laporan kejahatan Houthi dan sekutunya.
Houthi terbukti merekrut anak kecil menjadi milisi, dan menempatkan aset militer diantara lokasi warga sipil. (Reuters/rslh)
Sobat baru saja selesai membaca :
Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Saudi dan laporan kejahatan perang Yaman link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2017/01/saudi-dan-laporan-kejahatan-perang-yaman.html