Judul : Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar
link : Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar
Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar
| Kedatangan Andriyanto Johansyah, anggota DPR RI Komisi VI ke Kota Pekalongan selain mewakili Ketua MPR RI Dzulkifli Hasan juga menyerap aspirasi kaum perempuan serta berdialog dengan anggota Nasyiyatul Aisyiah |
Kota Pekalongan
Mewakili Ketua MPR RI, DZulkifli Hasan, Anggota Komisi VI DPR RI Jateng X, Andriyanto Johan Syah melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan di halaman SMK Muhammadiyah Kota Pekalongan. Dihadiri ribuan peserta anggota Nasyiatul Aisyiyah (NA) se- Jawa Tengah, Rabu (21/12/16).
Selain melakukan sosialisasi empat pilar, Andriyanto Johansyah juga hadir untuk menyerap aspirasi dan beraudensi dengan ribuan anggota NA dan perwakilan kaum perempuan dari Kota dan Kabupaten se Jateng.
Andriyanto menyampaikan, empat pilar yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika menjadikan Indonesia berbeda dengan negara lain di dunia.
"Semua agama besar di dunia, bisa hidup berdampingan di Indonesia. Hal itu akan berbeda ketika mereka ada negara-negara barat. Sebab, Agama menurut mereka adalah candu yang dianggap sebagai penyebab terjadinya konflik, karena sling klaim kebenaran," ucap Andriyanto.
Indonesia, kata Andriyanto, dibangun dengan landasan religius yang berdasarkan Pancasila, sehingga semua nilai agama bisa diakui dan bisa ditransformasikan dalam kehidupan berbangsa.
Politisi asal Pemalang tersebut juga menyampaikan, sebagai agama mayoritas, islam telah membuktikan bahwa penyelesaian konflik berlatar agama, islam menghormati hukum seperti dalam mensikapi penistaan agama.
Lebih jauh, Andriyanto juga menyampaikan, Didalam bangunan Pancasila seluruh warga negara dengan seluruh perbedaan yang ada pada mereka sama-sama merasa memiliki Indonesia mereka memiliki kesempatan yang sama untuk gagasan dan memberikan kontribusi bagi bangsa Indonesia yang maju berdaulat adil dan makmur.
"Pancasila berbicara sebagai Tuhan manusia dan negara, ketuhanan dipandang oleh para pendiri negara sebagai nilai yang sangat fundamental dalam membangun umat manusia juga negara," ujarnya.
Nilai ketuhanan yang ada di sila pertama, sambung Andriyanto, diharapkan akan membuat manusia sebagai pelaku pembangunan masyarakat dan negara. Juga sekaligus mencontohkan kerusakan didalamnya.
Menurut Andriyanto, melalui sosialisasi empat pilar setidaknya pihaknya dapat memberi pemahaman bagi masyarakat tentang kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini. Lebih dari itu karena berbagai konflik yang sedang maupun yang akan terjadi di negeri ini agar dapat diredam atau diselesaikan dengan baik.
Ketua Pimpinan wilayah Nasyiyatul Aisyiyah Jateng, Lisda Farkhani dan Pengurus PDM Kota Pekalongan menyambut baik dan mengapresiasi sosialiasasi serta audensi antara politisi PAN anggota DPR RI Andriyanto JohanSyah dengan anggota NA dan kaum perempuan yang ia sebut sebagai perempuan berkemajuan.
Sobat baru saja selesai membaca :
Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Serap Aspirasi, Andriyanto Johansyah Sosialisasi Empat Pilar link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2016/12/serap-aspirasi-andriyanto-johansyah.html
