Judul : Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS
link : Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS
Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS
Kerabat Syeikh Omar Abdul-Rahman melakukan aksi untuk menuntut pembebasannya (Kairo, 26/2/2012. Reuters) |
Berita itu disebar dalam rekaman di saluran media al-Qaeda.
Syaikh Omar, yang juga dikenal sebagai "syeikh buta", meninggal dalam penjara di North Carolina bulan lalu dalam hukuman seumur hidup terkait tuduhan konspirasi pemboman World Trade Center, New York, 1993 silam.
"Para mujahidin (al-Qaeda) sudah berulang kali berusaha menyelamatkan syeikh yang buta dan lumpuh itu, tetapi Amerika tidak mengindahkan tuntutan pembebasannya", ujar Qassim al-Reymi, pemimpin AQAP.
Berbagai gerakan Islam, baik dari Ikhwanul Muslimin hingga al-Qaeda (jihadis) mengeluarkan pernyataan berduka atas kematian syeikh Omar Abdul-Rahman, yang dimakamkan di Mesir bulan lalu.
"Di Semenanjung Arab, mujahidin (al-Qaeda) menawan seorang warga Amerika, dan hanya meminta pembebasan syeikh buta, adiknya, dan ahli bedah syaraf Pakistan, Aafia Siddiqui", tambahnya.
Wartawan AS yang tertangkap AQAP adalah Luke Somers (33).
"Amerika menolak keras bertukar tahanan, bahkan mengorbankan warganya sendiri agar tidak membebaskan (tahanan)", kata Reymi.
Sebelumnya, John Kerry, (mantan) Menteri Luar Negeri AS, dan pejabat Yaman mengatakan bahwa Somers bersama seorang guru Afrika Selatan, Pierre Korkie (56), ditembak oleh penculik tak lama setelah serangan di distrik Wadi Abadan, Shabwa.
Distrik tersebut adalah salah satu benteng terkuat AQAP.
Sebaliknya, Siddiqui yang bertugas melayani pusat medis penjara di Texas, didakwa telah menembak dan membunuh sekelompok agen FBI tahun 2010. Ia dituduh terkait al-Qaeda. (Reuters)
Sobat baru saja selesai membaca :
Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Al-Qaeda Yaman kembali kritik AS link yang gunakan: https://cepotpost.blogspot.com/2017/03/al-qaeda-yaman-kembali-kritik-as.html