Walau Diterpa Isu Pemerintahannya Gagal, Rahayaan Berhasil Antar Kota Tual Raih Penghargaan - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Walau Diterpa Isu Pemerintahannya Gagal, Rahayaan Berhasil Antar Kota Tual Raih Penghargaan, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Post, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Walau Diterpa Isu Pemerintahannya Gagal, Rahayaan Berhasil Antar Kota Tual Raih Penghargaan
link : Walau Diterpa Isu Pemerintahannya Gagal, Rahayaan Berhasil Antar Kota Tual Raih Penghargaan

Walau Diterpa Isu Pemerintahannya Gagal, Rahayaan Berhasil Antar Kota Tual Raih Penghargaan

Rahayaan : “Penghargaan ini adalah keberhasilan semua masyarakat Kota Tual”

Tual, Malukupost.com - Koran Seputar Indonesia (Sindo) bekerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Walikota Tual, Adam Rahayaan, sebagai Kepala Daerah Inovatif (KDI) Tahun 2017 di Bidang Pembangunan Pemukiman dan Perumahan, dan penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Walikota Tual, Adam Rahayaan, dalam sambutannya dalam acara Penyerahan Dana Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahun 2017 oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tual, di Tual, Senin (7/8), mengatakan bahwa penghargaan ini adalah keberhasilan semua masyarakat kota Tual.

“Saya merasa bangga dan bersyukur, karena kota Tual kini telah disejajarkan dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia, dan penghargaan ini merupakan keberhasilan semua masyarakat kota Tual,” ungkapnya.

Menurut Rahayaan, di tengah-tengah pergolakan dan kondisi perhelatan besar di kota Tual, namun pemerintah Kota Tual mampu meraih penghargaan ini.

“Pada periode yang lalu bersama almarhum M.M. Tamher, pemerintah Kota Tual juga telah menerima berbagai penghargaan, dan penghargaan ini akan menjadi catatan bagi pemerintah pusat,” katanya.

Dijelaskan Rahayaan, ini akan menjadi catatan bagi pemerintah pusat, meskipun berada di timur Indonesia, namun masih bisa terjamah dan terjangkau oleh pemerintah pusat, artinya pemerintah pusat selalu mengikuti perkembangan dari waktu ke waktu.

“Penghargaan ini adalah kerjasama antara Koran Sindo dan Kementerian Dalam Negeri, dan ini tanpa biaya mereka keliling Indonesia untuk melihat secara dekat kondisi riil di lapangan masing-masing dan lahirlah penilaian untuk mendapat penghargaan dari kementerian dalam negeri,” tandasnya.

Rahayaan mengharapkan kepada dinas dan badan lainnya, agar kedepannya nanti mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dalam setiap perencanaan program kerjanya, karena kepemimpinan nasional sekarang ini menuntut perkembangan dalam dunia kerja.

“Kita tidak hanya terjebak dengan rutinitas saja, masuk kantor, tanda tangan surat-surat kemudian keluar, tapi dituntut untuk kita terus-menerus berpikir karena kepemimpinan nasional sekarang ini menginginkan seperti itu,” pungkasnya. (MP-15)

Sobat baru saja selesai membaca :