KNPI Ancam Boikot Golkar Di MTB Jika Sianressy Tidak Dilantik PAW - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: KNPI Ancam Boikot Golkar Di MTB Jika Sianressy Tidak Dilantik PAW, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Post, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : KNPI Ancam Boikot Golkar Di MTB Jika Sianressy Tidak Dilantik PAW
link : KNPI Ancam Boikot Golkar Di MTB Jika Sianressy Tidak Dilantik PAW

KNPI Ancam Boikot Golkar Di MTB Jika Sianressy Tidak Dilantik PAW

Ambon, Malukupost.com - Tarik ulur pergantian antar waktu anggota DPRD Provinsi Maluku, Elia Ronny Sianressy yang seharusnya menggantikan Dharma Oratmangun, namun diduga ada permainan di internal Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) dan berdasarkan rumor yang beredar bahwa Anos Yermias menggantikan Oratmangun.

Terkait hal itu membuat berang organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), yang mengancam akan memboikot Partai Golkar di Kabupaten tersebut dalam berbagai even politik baik pemilihan gubernur (pilgub) maupun pemilihan legislatif (pileg) 2019 mendatang, demikian disampaikan Ketua KNPI MTB, Ongen Layan di Ambon, Sabtu (24/6).

“Kami KNPI MTB sangat kecewa dengan terjemahan KPU Provinsi Maluku yang mengatakan Elia Ronny Sianressy tidak layak untuk dilantik menggantikan Dharma Oratmangun. KPU Maluku justru mengusulkan orang yang perolehan suaranya di urutan ketiga yakni Anos Yermias. Ini keputusan yang sangat memihak dan tidak rasional, Karena itu kami akan melawannya, termasuk melalui jalur hukum,” ungkapnya.

Menurut Layan, pihak KPU Maluku telah merampas hak asasi dari Elia Ronny Sianressy, karena sebelumnya KPU telah meloloskannya dalam daftar calon sementara (DCS) maupun Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPRD Provinsi Maluku dari daerah pemilihan MTB/Maluku Barat Daya (MBD) setelah tentunya melakukan verifikasi.

“Bagaimana mungkin, orang yang telah lolos verifikasi dan ditetapkan dalam DCT, sudah ikut pemilihan legislatif, sudah mengeluarkan biaya dalam upaya mengumpulkan suara rakyat dengan jumlah enam ribuan, lalu kemudian dikatakan lagi tidak layak. Ini sangat tidak masuk akal. Ini perampasan hak asasi oleh KPU Maluku,” ujarnya.

Layan menilai KPU Maluku sudah tidak independen, karena diduga dimainkan oleh oknum-oknum tertentu yang haus akan jabatan sehingga rela merampas hak orang.

“Ini hal yang menurut kami dibuat-buat saja untuk mengganjal pelantikan saudara kami Ronny Sianressy, kami mau tegaskan bahwa keputusan KPU itu juga telah melecehkan masyarakat Tanimbar yang memilih Sianressy saat pileg 2014 lalu, sehingga kami bertekad untuk melawan habis-habisan,” tandasnya.

Layan katakan dalam waktu dekat dirinya akan kembalik ke kabupaten MTB untuk mengonsolidasikan hal ini dengan semua OKP yang ada di MTB bersama tokoh-tokoh masyarakat untuk menyuarakan perlawanan terhadap penzaliman yang dilakukan kepada Ronny Sianressy.

“Kami tidak bisa sebut langkah apa yang akan kami lakukan, tetapi KPU Maluku akan menerima gelombang protes yang sangat dahsyat nantinya. Kami juga dalam waktu dekat ini akan berkoordinasi dengan paguyuban-paguyuban asal MTB di Ambon untuk memutuskan sikap apa yang akan dilakukan. Yang jelas, kami akan tetap mengusahakan agar Ronny Sainressy yang adalah putra Tanimbar harus dilantik,” tegasnya.

Layan menandaskan, pihaknya akan berjuang keras agar keadilan bisa ditegakan dan harkat serta hak orang MTB tidak dipermainkan seenaknya saja untuk kepentingan tertentu.

“Kami juga mendukung langkah Ronny Sianressy yang telah melaporkan penyalahgunaan kewenangan KPU Maluku ini ke DKPP dan membawa masalah ini ke mahkamah Partai Golkar untuk disidangkan,” ucapnya sembari menambahkan kader-kader Golkar yang melakukan pembangkangan terhadap keputusan DPP Partai Golkar yang mengusulkan Sianressy untuk diproses PAW haruslah ditindak tegas.

Layan kembali menegaskan, DPP Partai Golkar harus bisa melihat hal ini karena jika tidak, jangan harap Partai Golkar akan bisa berkembang di MTB nantinya.

“Jika Ronny Sianressy tidak dilantik, maka jelas, semua orang MTB akan kecewa. Karena itu, jangan harap Partai Golkar akan mendapat suara di MTB, baik di pilgub, maupun pileg nanti,” pungkasnya.

Sementara itu, Balthasar Malindar salah satu akademisi asal daerah itu juga menambahkan bahwa keputusan KPU Maluku itu memang telah membuat kekecewaan terhadap semua komponen masyarakat MTB.

“KPU jelas-jelas sudah melecehkan masyarakat MTB. Apa lagi, KPU secara sepihak justru langsung menetapkan Anos Yermias yang adalah pemenang urutan ketiga. Ini telah menunjukkan keberpihakan KPU Maluku padahal Peraturan KPU pun tidak menjamin itu,” katanya.

Menurut Malindar, tahapan verifikasi sudah dilakukan saat penetapan DCS maupun DCT pada tahun 2014 lalu, sehingga berdasarkan aturan, maka KPU hanya melakukan verifikasi perolehan suara saja. Bukan menentukan caleg itu layak atau tidak lagi.

“Saya jamin, keputusan KPU Maluku itu akan dibatalkan oleh DKPP dan jika itu terjadi, maka KPU Maluku akan terima nasib,” bebernya. (MN)

Sobat baru saja selesai membaca :