Berusaha pulih, warga al-Bab didukung Turki - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Berusaha pulih, warga al-Bab didukung Turki, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Ragam, Artikel Risalah, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Berusaha pulih, warga al-Bab didukung Turki
link : Berusaha pulih, warga al-Bab didukung Turki

Berusaha pulih, warga al-Bab didukung Turki

Lembaga kemanusiaan Turki (IHH) layani warga sipil al-Bab

Warga al-Bab sibuk berjuang memulihkan kembali kotanya ke keadaan semula setelah dibebaskan dari kelompok teroris ISIS.

Mereka mulai kembali ke rumahnya sejak Turki dan FSA mengusir para militan, Februari lalu.

Populasi kota yang diperkirakan menyusut hingga 20 ribu jiwa di bawah ISIS, kini telah meningkat lagi menjadi sekitar 80 ribu orang.

"Al-Bab sekarang terlihat seperti wilayah konstruksi (pembangunan) besar", menurut seorang wartawan Anadolu Agency.

Seorang warga bernama Sherif Konli telah pulang ke kampung halamannya. Ia kehilangan dua saudaranya saat melawan ISIS.

"Kami membangun kembali rumah kami. Saya berharap al-Bab akan mendapati hari esok yang lebih baik. Kami bisa menjalani kehidupan yang lebih damai dan bebas", katanya.

Warga lainnya, Ahmed Bushi, hampir menyelesaikan pembangunan ulang rumahnya.

Hingga pekerjaan itu selesai, ia dan keluarganya numpang dulu di rumah tetangga yang kondisinya dianggap lebih baik.

Ia menyebut ISIS menjarah sebagian besar mebel dan perabotan, setelah rumah itu hancur dalam serangan udara.

"Saya hanya bahagia kita masih hidup. Harta benda bisa dicari lagi", tambah Bushi.

Bushi mengungkapkan rasa terima kasih kepada pejuang FSA yang ikut membantu warga sipil memperbaiki infrastruktur kota.

Sedangkan Turki telah memberikan semua dukungan kepada warga al-Bab untuk membantu menormalkan kehidupan dan memastikan mereka aman kembali ke rumahnya.

Berbagai penyebaran bantuan kemanusiaan dijalankan.

Operasi 'Euphrate Shield' diluncurkan Turki dan FSA sejak 24 Agustus 2016. Membersihkan utara Suriah dari teroris.

Kini populasi di daerah itu terus meningkat, karena banyak pengungsi di Turki yang pulang.

Wilayah ini juga jadi tujuan warga Suriah yang terusir dari kampung asalnya. Misalnya al-Waer di Homs yang dikepung rezim Assad dan diminta dilakukan "evakuasi". (Anadolu Agency/rslh)

Sobat baru saja selesai membaca :