Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura

Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Post, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura
link : Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura

Baca juga


Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura

Ambon, Malukupost.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau para nelayan tradisional mewaspadai hujan lebat disertai petir di Laut Arafura, Kabupaten Kepulauan Aru dalam beberapa hari ke depan. Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon, George Mahubessy dikonfirmasi, Kamis (4/1), mengatakan cuaca di lokasi tersebut diprakirakan akan berawan gelap (Cumulonimbus) yang dapat menimbulkan angin kencang dan gelombang tinggi.
Ambon, Malukupost.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau para nelayan tradisional mewaspadai hujan lebat disertai petir di Laut Arafura, Kabupaten Kepulauan Aru dalam beberapa hari ke depan.

Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon, George Mahubessy dikonfirmasi, Kamis (4/1), mengatakan cuaca di lokasi tersebut diprakirakan akan berawan gelap (Cumulonimbus) yang dapat menimbulkan angin kencang dan gelombang tinggi.

"Jadi harus diwaspadai karena Laut Arafura secara geografis dekat dengan Australia sehingga harus diperhatikan para nelayan tradisional karena gelombang di laut Arafura mencapai 1,25 meter," ujarnya.

Begitu pula, para nelayan tradisional sering "hanyut" keluar wilayah RI sehingga ditangkap pihak keamanan Australia.

Karena itu, para nelayan yang hendak menangkap ikan diminta tidak memaksakan diri melaut dengan mengandalkan kapal dan peralatan tradisional.

Kapal dan peralatan tradisional tidak kuat menahan kondisi cuaca tersebut dengan sewaktu-waktu terjadi perubahan kecepatan angin yang mengakibatkan gelombang laut naik.

"Jadi imbauan kondisi cuaca telah disampaikan melalui masing-masing Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di sembilan kabupaten dan dua kota, termasuk para bupati maupun wali kota," kata George.

Dia mengingatkan bila terjadi kondisi cuaca ekstrem maka Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Ambon berwenang tidak memberikan izin berlayar, bahkan sekiranya dipandang perlu aktivitas pelayaran untuk sementara ditutup sambil menunggu laporan perkembangan cuaca terbaru.

"Para pengguna jasa transportasi juga hendaknya memaklumi bila terjadi penundaan dan keterlambatan jadwal keberangkatan kapal laut akibat faktor cuaca karena pertimbangan harus memprioritaskan keselamatan," kata George. (MP-5)


Sobat baru saja selesai membaca :

Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura

Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.

Telah selesai dibaca: Nelayan Diimbau Waspadai Hujan Buruk Laut Arafura link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2018/01/nelayan-diimbau-waspadai-hujan-buruk.html

Subscribe to receive free email updates: