Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja

Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Ragam, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja
link : Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja

Baca juga


Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja


SEORANG imam di bandar Kumarkhali, barat Bangladesh, ditahan kerana mengeluarkan fatwa mengharamkan wanita bekerja di ladang.
Menurut polis, imam itu ditahan bersama lima pegawai masjid selepas mengumumkan fatwa berkenaan di masjid.
“Mereka membuat pengumuman itu selepas solat Jumaat, mengharamkan wanita keluar rumah.
“Mereka menggunakan pembesar suara untuk menyampaikan fatwa itu,” kata jurucakap polis, Abdul Khaleque.
Bangladesh adalah negara sekular namun ulama sangat berpengaruh, terutama di kawasan pedalaman.
Pengeluaran fatwa diharamkan di Bangladesh pada 2001 namun Mahkamah Agung negara itu pada 2011, memutuskan fatwa boleh dikeluarkan untuk perkara berkaitan agama dan peribadi jika tidak membabitkan hukuman secara fizikal.
Bagaimanapun, kumpulan hak asasi mengkritik keputusan mahkamah itu dengan mendakwa penduduk di kawasan pedalaman menggunakan fatwa untuk menjatuhkan hukuman bertentangan dengan undang-undang. (Stv)
Lihat sebelum ini..




Sobat baru saja selesai membaca :

Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja

Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.

Telah selesai dibaca: Imam Ditahan Haramkan Wanita Bekerja link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2017/12/imam-ditahan-haramkan-wanita-bekerja.html

Subscribe to receive free email updates: