Judul : Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar
link : Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar
Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar
| pembangkit listrik di Gaza (Arab News) |
Samir Metir mengatakan, semua bahan bakar yang dibeli dengan dana dari Qatar dan Turki, telah habis.
Ia tidak tahu kapan wilayah Palestina akan menerima pasokan selanjutnya karena ada "sengketa” antara otoritas listrik di Gaza dan otoritas Palestina di Tepi Barat.
Tahun 2007, Hamas merebut kekuasaan di Gaza dari organisasi Fatah yang berbasis di Ramallah dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas.
Perjanjian pembagian kekuasaan di Jalur ini nyatanya gagal terwujud.
Warga Gaza mengalami blokade Israel dalam pembatasan pasokan selama satu dekade.
Pasokan bahan bakar untuk dua juta penduduk di jalur ini terus mengalami masalah.
Rumah-rumah di Gaza hanya menerima dua kali delapan jam listrik per hari bahkan ketika pembangkit beroperasi secara normal.
Akibat dari kekurangan daya listrik ini akhirnya memicu aksi protes Januari lalu.
Kementerian Kesehatan Gaza memperingatkan, hal ini bisa memiliki “konsekuensi berbahaya” bagi pasien. (Arabnews)
Sobat baru saja selesai membaca :
Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Pembangkit Listrik Gaza kehabisan bahan bakar link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2017/04/pembangkit-listrik-gaza-kehabisan-bahan.html