Judul : Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil
link : Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil
Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil
Kemenhub RI Dinilai Buang-buang Anggaran Negara Perpanjang Lapter
Ambon, Malukupost.com - Pemerintah Pusat melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia (RI) dinilai membuang-buang anggaran negara dalam proyek perluasan landasan pacu Lapangan Terbang (lapter) John Baker di Desa Purpura, Kecamatan Kisar Utara, Kabupaten Maluku Barat Daya, karena hampir tiga tahun terakhir tak ada satupun maskapai penerbangan yang mendarati Lapter tersebut.
Sejauh ini Lapter John Baker Kisar didarati pesawat kecil jenis Cassa, seperti Merpati Nusantara Airlines (MNA), Susi Air dan NBA. Dengan adanya pelebaran runway dan perpanjangan landasan pacu lapter memudahkan pesawat jenis Fokker dan Boeing jenis Trigana Air dan Wings Air beroperasi di pulau perbatasan Republik Indonesia dan Republik Demokratik Timor Leste itu. Lapter John Baker Kisar sudah lolos uji coba lebih kurang 10 tahun silam dengan panjang landasan 1.200 meter.
Di bagian lain meski masih dalam tahapan uji coba, tetapi Bandar Udara Yosina Imsula Orno di Dusun Siyoya, Desa Klis, Kecamatan Pulau Moa, lebih banyak dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten setempat untuk memperlancar arus penumpang dan barang dari dan ke ibukota MBD.
“Boleh dibilang Pempus melalui Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI hanya buang-buang anggaran Negara saja untuk memperluas runway dan memperpanjang landasan pacu Lapter John Baker di Kisar,” kritik pemuka masyarakat Kisar di Ambon Agustinus Dadiara kepada Maluku Post.Com, Minggu (19/2).
Dadiara mempertanyakan sikap pejabat Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub RI di balik proyek pelebaran landasan pacu Lapter John Bakker di Kisar.
“Kalau memangnya tidak difungsikan untuk penerbangan komersil, ya jangan dibangun proyeknya. Kenapa sudah diperlebar dan diperpanjang landasan pacunya, tetapi pesawat Trigana Air dan Wings Air tidak beroperasi, padahal semula ada kesepakatan seperti itu. Sekarang ini masyarakat Kisar bingung mau pakai pesawat apa ke Ambon atau Kupang (Nusa Tenggara Timur),” kecam advokat senior Ikatan Advokat Indonesia Maluku itu.
Dadiara menyerukan Komisi terkait di DPRD Maluku dapat mempertanyakan pejabat Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub RI di balik tidak dioperasikannya pesawat Trigana Air dan Wings Air menerbangi penumpang dari dan menuju pulau Kisar.
“Kami berharap DPRD Maluku melalui komisi terkait dapat mempertanyakan dan meminta klarifikasi Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub RI atas keresahan masyarakat Kisar selama ini,” tekan mantan anggota DPRD Maluku Tenggara Barat ini. (MP-9)
Sobat baru saja selesai membaca :
Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil
Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.
Telah selesai dibaca: Hampir 3 Tahun Lapter John Baker Tidak Didarati Pesawat Komersil link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2017/02/hampir-3-tahun-lapter-john-baker-tidak.html