Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri

Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Ragam, Artikel Risalah, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri
link : Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri

Baca juga


Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri

Din, Jokowi, Menag, Panglima TNI dan Kapolri seusai shalat Jum'at di Ambon
Ketua dewan pertimbangan MUI dan tokoh Muhammadiyah, Din Syamsuddin ikut bersuara keras soal kasus Yayasan Keadilan untuk Semua (YKUS) yang dipermasalahkan Kepolisian.

Berbeda dengan kritik sebelumnya yang lewat jarak jauh, pada Jum'at (24/2) kemarin, Din langsung menyampaikan uneg-unegnya face to face dengan Kapolri, Jenderal Tito Karnavian.

Dilansir PWMU.co, Din menceritakan pertemuan dengan Tito saat mengisi dialog kebangsaan "Kedaulatan dan Keadilan Sosial untuk Indonesia berkemajuan", Sabtu (25/2), di arena sidang Tanwir Muhammadiyah, di kota Ambon.

Menurutnya, apa yang dilakukan polisi membuat suasana kembali tidak kondusif karena terlihat seperti "mengada-ngada".

Pertemuan dengan Tito terjadi saat shalat Tahiyatul di masjid al-Fattah sebelum Jum'atan.

"Tahu-tahu di samping saya (ada) Kapolri", kata Din. Sehingga usai salam ia langsung menguraikan kritikannya soal kasus Ustadz Bactiar Nasir (GNPF-MUI) dan Adnin Armas (INSIST).

"Janganlah begitu pak Tito. Ini jadi ramai lagi.. Ini mengada-ngada. Tidak benar itu, ada mau mengirim (bantuan) ke ISIS dan segala macam", pintanya pada Kapolri.

Din berpandangan, pengusutan sumbangan umat yang melibatkan kedua tokoh itu sudah keterlaluan.

"Mengurus orang menyumbang urusan keagamaan. Sampai dicari-cari kesalahannya", Din menyampaikan pendapatnya tentang kasus YKUS kepada Tito.

Sebelumnya, Din Syamsuddin mengaku agak emosi terkait perkembangan kasus itu. Dimana Adnin Armas dijadikan tersangka masalah rekening YKUS, sementara Bachtiar dituding terlibat bantuan kepada ISIS. Yang versi Kapolri "berdasar laporan media internasional".

Ia meminta keadilan, kalau mau bongkar urusan pengelolaan dana, harusnya dibongkar semua. Seperti uang dari "Teman Ahok" dan isu rekening gendut perwira polisi.

Din menegaskan, pilihannya hanya ada 2, yaitu bongkar semua urusan aliran dana tanpa pilih kasih, atau kasus YKUS dihentikan.

"Saya berharap itu tidak dilanjutkan oleh Polri", tegasnya di hadapan peserta Tanwir. (PWMU)


Sobat baru saja selesai membaca :

Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri

Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.

Telah selesai dibaca: Cerita Din saat bertemu langsung Kapolri link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2017/02/cerita-din-saat-bertemu-langsung-kapolri.html

Subscribe to receive free email updates: