KP3 Tertibkan Ratusan Calon Penumpang KMP Tujuan Bursel - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: KP3 Tertibkan Ratusan Calon Penumpang KMP Tujuan Bursel, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Post, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : KP3 Tertibkan Ratusan Calon Penumpang KMP Tujuan Bursel
link : KP3 Tertibkan Ratusan Calon Penumpang KMP Tujuan Bursel

KP3 Tertibkan Ratusan Calon Penumpang KMP Tujuan Bursel

Ambon, Malukupost.com - Kesatuan Polisi Penjaga Pantai (KP3) Polres Ambon menertibkan ratusan calon penumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tanjung Kabat trayek pelabuhan Ambon menuju kabupaten Buru Selatan (Bursel).

"Daya tampung KMP Tanjung Kabat hanya sekitar 190 orang, tetapi yang antri dan naik ke armada penyeberangan itu melebihi kapasitas," kata Kepala Satuan KP3 Polres Ambon, AKP R.F Manawan, di Ambon, Kamis (5/1).

Jumlah calon penumpang yang akan menaiki KMP. Tanjung Kabat mencapai 600 orang sehingga KP3 terpaksa menurunkan mereka secara paksa dan memeriksa ulang setiap orang yang sudah memiliki tiket.

Menurut Manawan, ternyata yang telah membeli tiket dari petugas hanya sebanyak 295 orang. Namun, jumlah ini juga sudah melebihi kapasitas angkut KMP milik Pemkab Buru Selatan yang dikelola PT. Bupolo Gideon tersebut.

"Kami terpaksa melakukan penertiban agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam pelayaran nanti dari Ambon menuju Buru Selatan," katanya.

KMP. Tanjung Kabat biasanya melayari trayek Ambon - Ambalauw -Namrole - Leksula dan pos terakhirnya adalah Kepala Madang sebanyak dua kali dalam sepekan.

Namun, sejak Rabu (4/1) KMP tersebut tidak melakukan pelayaran sehingga jumlah calon penumpang yang akan kembali ke Buru Selatan setelah perayaan Tahun Baru 2017 itu semakin menumpuk.

Salah satu calon penumpang dari Ambon tujuan Ambaluw, Ramly Belasa mengemukakan, dia tidak sempat pulang dengan KMP. Tanjung Kabat karena yang akan memanfaatkan armada tersebut sudah melebihi kapasitas daya angkut.

"Keluarga saya memang sudah di atas kapal karena memiliki tiket resmi dan bisa berangkat. Tetapi, masih ada ratusan calon penumpang lainnya yang harus menunggu kesempatan untuk kembali ke Buru Selatan," katanya. (MP-3)

Sobat baru saja selesai membaca :