Milisi SDF rebut sejumlah desa dekat Raqqah - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Milisi SDF rebut sejumlah desa dekat Raqqah, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Islami, Artikel Kabar, Artikel Ragam, Artikel Risalah, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Milisi SDF rebut sejumlah desa dekat Raqqah
link : Milisi SDF rebut sejumlah desa dekat Raqqah

Milisi SDF rebut sejumlah desa dekat Raqqah

Pasukan SDF

Seorang narasumber dari milisi Kurdi pada Senin (7/11), mengatakan bahwa SDF yang didukung AS telah berhasil merebut sejumlah desa dari tangan ISIS. Hal itu dilakukan dalam rangka penyerangan ke kota Raqqah, Suriah, dilansir dari Reuters.

Meski meraih keberhasilan, namun diperkirakan pertempuran ini tidaklah mudah.

"Sulit untuk memperkirakan waktu operasi saat ini. Pertempuran tidak akan mudah", kata sumber itu.

Serangan bernama "Euphrates Anger" ini dilakukan khusus untuk operasi Raqqah. Operasi tersebut melibatkan Pasukan Demokratik Suriah (Syrian Democratic Forces/SDF), yang meliputi milisi YPG Kurdi dan beberapa kelompok Arab.

Serangan yang dimulai sejak Sabtu (5/11), diharapkan dapat menambah tekanan pada ISIS karena juga sedang menghadapi serangan besar di Mosul, Irak.

SDF menjadi sekutu utama di lapangan bagi koalisi pimpinan AS dalam menghadapi ISIS. Mereka berhasil mengabil alih sejumlah bagian di utara Suriah.

Kelompok pemantau SOHR mengatakan bahwa pasukan SDF “tidak meraih kemajuan nyata” meski telah merebut sejumlah daerah ISIS.

"Setelah selesai, isolasi Raqqah akan merebut sejumlah daerah penting di sekitar Raqqah dan memungkinkan pembebasan kota", ungkap Komandan pertempuran Letnan Jenderal Stephen Townsend.

Juru bicara SDF, Jihan Sheikh Ahmad menjelaskan, setelah Raqqah direbut dari ISIS, kota itu akan dijalankan oleh militer dan dewan sipil yang terdiri dari penduduk kota.

Ini adalah model pemerintahan pasca-ISIS yang dijalankan di kota Manbij. Yang dilaksanakan setelah SDF mengusir ISIS bulan Agustus lalu.

Townsend mengatakan, koalisi akan berkonsultasi dengan sekutu-sekutunya atas rencana penyerangan ke kota Raqqah dan bagaimana kota itu akan diatur setelahnya.

Seorang pejabat AS mengatakan kepada Reuters di Washington "tidak ada kekuatan yang mampu mengambil alih Raqqah dalam waktu dekat".

Ia memperingatkan, proses penyegelan dan isolasi kota bisa memakan waktu dua bulan atau lebih.

Namun demikian, Turki yang merupakan sekutu FSA, memperingatkan ancaman perubahan demografi setelah Raqqah diambil alih SDF yang didominasi oleh milisi YPG Kurdi. (Reuters)

Sobat baru saja selesai membaca :