Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP

Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP - Hai Apa kabar Sobat pembaca CEPOT POST?, Cepot harap kabar Sobat baik-baik saja dan tak kurang suatu apa ya.. hehehe.. di kesempatan yang baik ini kita akan mengupas post dengan judul: Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP, dan sepertinya post kali ini layak dimasukan dalam kategori Artikel Berita, Artikel Daerah, Artikel Kabar, Artikel Maluku, Artikel Post, Artikel Update, Nah biar gak kelamaan, yuk langsung kita simak saja.

Judul : Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP
link : Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP

Baca juga


Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP

Ambon, Malukupost.com - Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua mengatakan, pemerintah provinsi menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2,75 triliun dalam rancangan APBD Perubahan (RAPBDP) tahun 2016. "Target pendapatan dalam RAPBD Perubahan ini mengalami kenaikan Rp266,08 miliar dibanding target pendapatan sebesar Rp2,48 triliun yang sudah ditetapkan dalam APBD murni 2016 atau ada kenaikan target 10,73 persen," kata wagub saat menyampaikan pidato pengantar nota keuangan RAPBD Perubahan tahun anggaran 2016 di Ambon, Rabu (26/10). Pidato pengantar tersebut disampaikan dalam rapat paripurna DPRD Provinsi Maluku dipimpin Wakil Ketua DPRD setempat, Syaid Mudzakir Assagaff. Menurut wagub, peningkatan pendapatan tersebut bersumber dari PAD yang semula ditetapkan sebesar Rp527,23 miliar di APBD murni naik menjadi Rp655,70 miliar dalam RAPBD Perubahan 2016, serta dana perimbangan diproyeksikan sebesar Rp2,05 triliun dalam APBD Perubahan. Selanjutnya pada kelompok lain-lain pendapatan daerah yang sah semula ditetapkan sebesar Rp354,80 miliar mengalami pengurangan sebesar Rp315,16 juta sehingga pada perubahan anggaran menjadi Rp39,64 miliar atau turun 88,83 persen. "Pada bagian belanja daerah yang semula ditetapkan Rp2,56 triliun direncanakan meningkat menjadi Rp2,80 triliun atau naik 9,50 persen," kata wagub. Peningkatan ini terjadi pada kelompok belanja tidak langsung maupun belanja langsung, dimana untuk kelompok belanja tidak langsung semula ditetapkan sebesar Rp1,14 triliun, namun dalam RAPBD Perubahan ini mengalami peningkatan menjadi Rp1,22 triliun. Sementara untuk belanja langsung yang semula ditetapkan sebesar Rp1,41 triliun dalam APBD murni 2016 naik menjadi Rp1,58 triliun dalam perubahan anggaran. Wagub menjelaskan, dari gambaran perubahan pendapatan daerah tahun 2016 sebesar Rp2,75 triliun jika dibandingkan dengan perubahan belanja daerah tahun ini sebesar Rp2,80 triliun maka terjadi penurunan dalam defisit anggaran dari Rp77,23 miliar menjadi Rp53,97 miliar atau terjadi penurunan sebesar 30,11 persen dalam RAPBD Perubahan 2016. "Pemprov berharap lewat penyerahan RAPBD Perubahan 2016 kepada legislatif nantinya akan ditelaah dan dibahas bersama eksekutif guna mendapatkan persetujuan bersama agar dievaluasi oleh Kemendagri dan akhirnya bisa ditetapkan sebagai peraturan daerah," ujar wagub. (MP-5)
Ambon, Malukupost.com - Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua mengatakan, pemerintah provinsi menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2,75 triliun dalam rancangan APBD Perubahan (RAPBDP) tahun 2016.

"Target pendapatan dalam RAPBD Perubahan ini mengalami kenaikan Rp266,08 miliar dibanding target pendapatan sebesar Rp2,48 triliun yang sudah ditetapkan dalam APBD murni 2016 atau ada kenaikan target 10,73 persen," kata wagub saat menyampaikan pidato pengantar nota keuangan RAPBD Perubahan tahun anggaran 2016 di Ambon, Rabu (26/10).

Pidato pengantar tersebut disampaikan dalam rapat paripurna DPRD Provinsi Maluku dipimpin Wakil Ketua DPRD setempat, Syaid Mudzakir Assagaff.

Menurut wagub, peningkatan pendapatan tersebut bersumber dari PAD yang semula ditetapkan sebesar Rp527,23 miliar di APBD murni naik menjadi Rp655,70 miliar dalam RAPBD Perubahan 2016, serta dana perimbangan diproyeksikan sebesar Rp2,05 triliun dalam APBD Perubahan.

Selanjutnya pada kelompok lain-lain pendapatan daerah yang sah semula ditetapkan sebesar Rp354,80 miliar mengalami pengurangan sebesar Rp315,16 juta sehingga pada perubahan anggaran menjadi Rp39,64 miliar atau turun 88,83 persen.

"Pada bagian belanja daerah yang semula ditetapkan Rp2,56 triliun direncanakan meningkat menjadi Rp2,80 triliun atau naik 9,50 persen," kata wagub.

Peningkatan ini terjadi pada kelompok belanja tidak langsung maupun belanja langsung, dimana untuk kelompok belanja tidak langsung semula ditetapkan sebesar Rp1,14 triliun, namun dalam RAPBD Perubahan ini mengalami peningkatan menjadi Rp1,22 triliun.

Sementara untuk belanja langsung yang semula ditetapkan sebesar Rp1,41 triliun dalam APBD murni 2016 naik menjadi Rp1,58 triliun dalam perubahan anggaran.

Wagub menjelaskan, dari gambaran perubahan pendapatan daerah tahun 2016 sebesar Rp2,75 triliun jika dibandingkan dengan perubahan belanja daerah tahun ini sebesar Rp2,80 triliun maka terjadi penurunan dalam defisit anggaran dari Rp77,23 miliar menjadi Rp53,97 miliar atau terjadi penurunan sebesar 30,11 persen dalam RAPBD Perubahan 2016.

"Pemprov berharap lewat penyerahan RAPBD Perubahan 2016 kepada legislatif nantinya akan ditelaah dan dibahas bersama eksekutif guna mendapatkan persetujuan bersama agar dievaluasi oleh Kemendagri dan akhirnya bisa ditetapkan sebagai peraturan daerah," ujar wagub. (MP-5)


Sobat baru saja selesai membaca :

Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP

Cepot rasa sudah cukup pembahasan tentang Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP dikesempatan ini, moga saja dapat menambah informasi serta wawasan Sobat semuanya. Wookey, kita ketemu lagi di artikel berikutnya ya?.

Telah selesai dibaca: Pemprov Targetkan PAD Rp2,75 Triliun Dalam RAPBDP link yang gunakan: http://cepotpost.blogspot.com/2016/10/pemprov-targetkan-pad-rp275-triliun.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :